Berbekal Sebelum Terjungkal
Wahai sahabat! hidup didunia hanyalah sebentar. Dunia hanyalah tempat kita singgah. Dunia hanyalah tempat mencari bekal untuk kehidupan yang abadi (akhirat). Lantas apa yang harus kita perbuat di dunia ini. apa yang yang harus kita perbuat sebelum diri ini terbujur kaku di tempat sempit dan gelap gulita? Bukankah hanya ada cacing, semut dan berbagai serangga lainnya yang menemani kita saat itu? bukankah hanya tanah sebagai alas tempat kita tidur dan hanya beberapa kain lapis yang menhiasi kulit tipis kita? sudahkah kita terbayang dengan itu semua? sudahkah kita siap menghadapinya? bila belum, lantas layak kah kita bersantai, bersenang-senang, merasaan aman dari perkara itu. atau layakkah kita bermaksiat sedang kita tidak mengetahui kapan waktu itu datang?Wahai sahabat! mari sadarkan diri dan jiwa kita. Bahwa hidup didunia adalah tempat menanam amal yang akan kita tuai pada hari tiada naungan selain naungan Allah. Hanya amalan yang dapat membantu kita. semakin banyak dan baik amalan kita, semakin banyak dan pula balasan yang akan Allah berikan kepada kita.
Mari kita resapi ayat berikut ini
وَأَنْفِقُوا مِنْ مَا رَزَقْنَاكُمْ مِنْ قَبْلِ أَنْ يَأْتِيَ أَحَدَكُمُ الْمَوْتُ فَيَقُولَ رَبِّ لَوْلا أَخَّرْتَنِي إِلَى أَجَلٍ قَرِيبٍ فَأَصَّدَّقَ وَأَكُنْ مِنَ الصَّالِحِينَ
Dan belanjakanlah sebagian dari apa yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang kematian kepada salah seorang di antara kamu; lalu ia berkata: "Ya Tuhanku, mengapa Engkau tidak menangguhkan (kematian) ku sampai waktu yang dekat, yang menyebabkan aku dapat bersedekah dan aku termasuk orang-orang yang saleh?"(QS.Al-Munafiqun:
Wahai sahabat! betapa menyesal jiwa ini ketika Allah telah mencabut nyawa kita. Sedangkan amalan kita sangat sedikit, atau malah kita mengunakan kebanyakan dari umur kita untuk bermaksiat kepadaNya. coba kita renungi ayat diatas, betapa menyesalnya mereka yang belum beramal di dunia. Mereka meminta kepada Allah agar menangguhkan kematian agar mereka bisa bershadaqoh, dan berbuat amalan sholeh yang lebih banyak lagi namun apa jawaban Allah atas mereka?
inilah jawabannya
وَلَنْ يُؤَخِّرَ اللَّهُ نَفْسًا إِذَا جَاءَ أَجَلُهَا وَاللَّهُ خَبِيرٌ بِمَا تَعْمَلُونَ
Dan Allah sekali-kali tidak akan menangguhkan (kematian) seseorang apabila datang waktu kematiannya. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
Sungguh Allah telah menetapkan masa kematian tiap-tiap umat manusia. Kita hanya menunggu kapan masa itu datang menjemput kita. Alangkah baiknya sebelum ia datang, mari kita memperbanyak amalan-amalan soleh dan jariyah agar ia terus mengalir kekantong amalan kita. walau diri terbujur kaku diliang lahad.
posted by sufriadi candra
0 comments:
Post a Comment